TUGAS
MAKALAH
ETIKA
DAN PROFESI PENDIDIKAN
PENGERTIAN
GURU,GURU MENURUT UNDANG-UNDANG,DAN TANGGUNG JAWAB GURU MENURUT AGAMA ISLAM
DOSEN PENGAMPUH : DRS. H. SYAFWI
KHALIL, M.pd
DISUSUN
OLEH
TARI
DWI YANTI NPM 146410023
PENDIDIKAN
MATEMATIKA
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
ISLAM RIAU
2016
A. PENGERTIAN GURU
Guru adalah pendidik dan pengajar pada pendidikan anak usia dini jalur
sekolah atau pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah,
dengan tugas utamanya mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih,
menilai, dan mengevaluasi peserta didik.
a.
Pengertian
guru menurut para ahli:
1) Menurut
Noor Jamaluddin (1978: 1) Guru
adalahpendidik, yaitu orang dewasa yang bertanggung jawb memberi bimbingan atau
bantuan kepada anak didik dalam perkembangan jasmani dan rohaninya agar
mencapai kedewasaanny,mampu berdiri sendiri dapat melaksanakan tugasnya sebagai
makhluk Allah khalifah di muka bumi,sebagai makhluk social dan individu yang
sanggup berdiri sendiri.
2) Menurut
Peraturan Pemerintah Guru adalah jabatan fungsional,yaitu kedudukan yang
menunjukkan tugas,tanggung jawb,wewenang, dan hak seorang PNS dalam suatu
organisasi yang dalam pelaksanaan tugasnya didasarkan keahlian atau
keterampilan tertentu serta bersifat mandiri.
3) Menurut keputusan Men.Pan Guru adalah Pegawai Negeri
Sipil yang diberi tugas,wewenang dan tanggung jawab oleh pejabat yang berwenang
untuk melaksanakan pendidikan disekolah.
b.
Peranan
Guru ada tiga yaitu :
1)
Sebagai
pengajar
Sebagai
pengajar guru mempunyai tugas menyelenggarakan proses belajar mengajar, tugas
yang mengisi porsi terbesar dari profesi keguruan ini pada garis besarnya
meliputi 4 pokok, antara lain :
·
Menguasai bahan pengajaran
·
Merencanakan program belajar mengajar
·
Melaksanakan, memimpin dan mengelolah
proses belajar mengajar
·
Menilai program belajar mengajar
2)
Sebagai
pembimbing
Sebagai
pembimbing guru mempunyai tugas memberi bimbingan kepada pelajar atau siswa
dalam memecahkan masalah yang dihadapinya, sebab proses belajar mengajar
berkaitan erat dengan berbagai masalah diluar kelas yang sifatnya non akademis.
3)
Sebagai
administrator kelas
Sebagai
administrator kelas, mencakup ketatalaksanaan pada umumnya seperti mengelolah sekolah, memamfaatkan prosedur dan
mekanisme pengelolaan tersebut untuk melancarkan tugasnya, serta bertindak
sesuai dengan etika jabatan.
c.
Kewajiban
Guru Antara Lain :
1. Merencanakan
pembelajaran, melakasakan proses pembelajaran yang bermutu, serta menilai dan
mengevaluasi hasil pembelajaran.
2. Meningkatkan
dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara berkelanjutan
sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
3. Bertindak
objektif dan tidak diskriminatif atas dasar pertimbangan jenis kelamin, agama,
suku, ras, dan kondisi tertentu, atau latar belakang keluarga, dan status
social ekonomi peserta didik dalam pembelajaran.
4. Menunjang
tinggi peraturan perundang-undangan,
hokum, kode etik guru, serta nilai-nilai agama dan etika.
5. Memelihara
dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa.
A.
PENGERTIAN
GURU MENURUT UNDANG –UNDANG
Defenisi guru menurut undang-undang
adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik,mengajar ,membimbing,mengarahkan,melatih,menilai
,dan mengevaluasi peserta didik pada
pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal,pendidikan dasar,dan
pendidikan menengah.
Peranan guru sangat penting dalam dunia
pendidikan karena selain berperan
mentransfer ilmu pengetahuan ke peserta didik,guru juga dituntut memberikan
pendidikan karakter dan menjadi contoh karakter yang baik bagi anak didiknya.
UNDANG-UNDANG
TENTAG GURU
Guru adalah tenaga professional yang
bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil
pembelajaran, melakukan bimbingan dan pelatihan, sehingga melakukan penelitian
dan pengabdian kepada masyarakat terutama bagi pendidik di perguruan tinggi.
2)
BAB
II KEDUDUKAN, FUNGSI DAN TUJUAN pasal 2
Guru mempunyai kedudukan sebagai tenaga professional pada jenjang
pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan anak usia dini pada jalur
pendidkan formal yang diangkat sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
3)
BAB
III PRINSIP PROFESIONALITAS pasal 7
Profesi guru merupakan
bidang pekerjaan khusus yang dilaksanakan berdasarkan prinsip sebagai berikut :
·
Memiliki bakat, minat, panggilan jiwa,
dan idealism.
·
Memiliki komitmen untuk meningkatkan
mutu pendidikan, keimanan, ketakwaan,
dan akhlak mulia.
4)
BAB
IV
I. KUALIFIKASI, KOMPETENSI, DAN SERTIFIKASI pasal
8
Guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat
pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan
tujuan pendidkan nasional.
II.
HAK
DAN KEWAJIBAN pasal 14
Dalam melaksanak tugas keprofesionalan, guru berhak :
·
Memperoleh penghasilan diatas kebutuhan
hidup minimum dan jaminan kesejahteraan social.
·
Mendapatkan promosi dan penghargaan
sesuai dengan tugas prestasi kerja.
C. TANGGUNG JAWAB GURU MENURUT AGAMA
ISLAM
Guru
adalah seorang pendidik sebagai insan yang mulia dan berjasa kerana merekalah
yang bertanggungjawab mendidik manusia bagi melahirkan generasi Muslim yang
beriman dan beramal soleh serta sanggup melaksanakan tugas terhadap diri,
keluarga, masyarakat dan negara. Guru dalam sejarah hidupnya sentiasa
menghargai kejayaan anak didiknya serta sanggup bekorban dan melakukan apa
saja manfaat dan kesejahteraan orang
lain. Firman Allah s.w.t. di dalam Al-Quran :
يرفع الله الذين ءامنوا منكم والذين
أوتوا العلم درجت
Maksudnya:
“Supaya Allah meninggikan darjat orang-orang yang beriman di antara kamu
dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan agama (dari kalangan kamu)
beberapa darjat”. (Surah Al-Mujaadalah ayat 11).
Islam
meletakkan tugas sebagai guru yang melaksanakan tugas tarbiyah adalah ditempat
yang sungguh mulia, seluruh masa yang digunakan dikira sebagai ibadah, setiap
langkah dari rumah ke sekolah dan pulang kerumah dari sekolah akan mendapat
satu pahala dan dihapuskan satu dosa, menyampaikan ilmu secara hikmah dan
ikhlas semata-mata kerana Allah merupakan jihad yang paling tinggi pada
pandangan Islam seperti mana yang dituntut dalam syariat Islam.
Dalam Islam terdapat 4 martabat guru atau pendidik yaitu:
1.
Mudarris : yang bermaksud guru yang hanya
mengajar mata pelajaran kemahiran mereka sahaja.
2.
Mu’allim : yang bermaksud guru yang tidak
hanya mengajar mata pelajaran mereka tetapi turut menyampaikan ilmu-ilmu lain.3.
3.
Mursyid : yang bermaksud guru yang
menyampaikan ilmu dan menunjukkan jalan yang benar.
4.
Murabbi : yang bermaksud guru yang
mendidik, memelihara, mengasuh, mentarbiyyah anak didiknya menjadi
manusia yang berilmu, bertaqwa dan beramal soleh.
Sebagai
seorang guru yang beriman dan bertaqwa keempat-empat ciri di atas hendaklah
fahami dan dihayati di dalam kehidupannya sebagai pendidik terutama ciri
keempat yaitu mendidik, memelihara, mengasuh, mentarbiyyah anak didiknya
menjadi manusia berilmu, bertaqwa dan beramal soleh. Jika tugas ini dapat
direalisasikan dalam pendidikannya maka kedudukannya sungguh mulia dan akan
duduk berdekatan dengan Nabi s.a.w di hari akhirat nanti.
Tugas
dan tanggungjawab guru di sekolah perlulah menanamkan asas aqidah Islam dan
keimanan kepada Allah s.w.t. Bentuklah jiwa para pelajar supaya berakhlak
dengan akhlak Islam dan takut kepada azab Allah s.w.t jika melakukan maksiat
dan kemungkaran.
Tugas dan tanggung jawab yang harus dilaksanakan oleh guru
terutama guru agama islam antara lain :
·
Harus menaruh rasa kasih sayang
terhadap murid dan memberlakukan mereka seperti perlakuan anak sendiri.
·
Tidak mengharapkan jasa ataupun
ucapan terimah kasih, tetapi bermaksud dengan mengajar itu mencari keridhoan
Allah dan mendekatkan diri kepada Tuhan.
·
Berikanlah nasehat kepada murid pada
tiap kesempatan,bahkan gunakanlah setiap kesempatan itu untuk menasehati dan
menunjukinya.
Semua
guru-guru, guru agama atau guru akademik perlu memainkan peranan yang berat ini
dan jangan jemu-jemu menasihati, mendidik, membentuk dan mengasuh jiwa para
pelajar dengan nasihat yang baik. Guru pula perlulah membawa syariat Islam dan
akan menjadi contoh dan ikutan para pelajarnya.
Selain
daripada guru-guru yang mengajar di sekolah ibu bapak juga perlulah mengambil
tanggungjawab bersama guru untuk memikul tugas yang besar dan berat ini dan
meneruskan pendidikan dirumah pula. Pihak sekolah pula perlu memperbanyakkan
aktivitas-aktivitias kurikulum yang
menjurus kepada insan beriman dan bertaqwa yaitu dengan menganjurkan motivasi, smart solat, khemah Ibadah,
qiyamulail, kelas hafazan, tazkirah ,kuliah agama.
KESIMPULAN
·
Guru adalah seseorang yang memberikan ilmu pengetahuan kepada
anak didiknya dan bertanggung jawab untuk mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, menilai dan mengevaluasi anak didiknya agar bermanfaat dimasa yang akan datang.
·
Peranan guru sangat penting
demi tercapainya tujuan sesuai dengan yang telah ditetapkan.
Dalam kegiatan pembelajaran
dengan pendekatan, peranan guru dalam pembelajaran terpadu adalah sebagai
perencana, pelaksanan dan sekaligus evaluator. Peranan lain yang harus
dilakukan guru sebagai pendidik, pembimbing,pengajar dan administrator kelas.
·
Kewajiban Guru Antara Lain:Merencanakan
pembelajaran, melakasakan proses pembelajaran yang bermutu, serta menilai dan
mengevaluasi hasil pembelajaran. Menunjang tinggi peraturan perundang-undangan, hokum, kode
etik guru, serta nilai-nilai agama dan etika.Memelihara dan memupuk persatuan
dan kesatuan bangsa.
·
Guru menurut undang-undang adalah pendidik profesional dengan tugas utama
mendidik,mengajar,membimbing,mengarahkan,melatih,menilai,dan mengevaluasi
peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal,
pendidikan dasar ,dan pendidikan menengah
·
Tanggungjawab guru di sekolah perlulah
menanamkan asas aqidah Islam dan keimanan kepada Allah s.w.t. Bentuklah jiwa
para pelajar supaya berakhlak dengan akhlak Islam dan takut kepada azab Allah
s.w.t jika melakukan maksiat dan kemungkaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar